Dewasa dan tua itu memang berbeda

Dewasa dan tua itu memang berbeda

Rasanya semua juga tau bahwa definisi dewasa dan tua itu memang berbeda. Ya..tua berarti bertambahnya usia kita. Kalo dalam istilah biologi, kita mengenal pertumbuhan dan perkembangan. Maka bertambahnya usia kita berarti adalah pertumbuhan. Sedangkan perkembangan adalah pemisahan struktur dan fungsi sel, yang menimbulkan perubahan susunan, aktifitas dan kompleksitas. Hah...itu definisi rumit tentang perkembangan. Singkatnya, perkembangan merupakan proses menuju kedewasaan. 

Idealnya, seiring bertambahnya usia semakin bertambah pula kedewasaan seseorang. Namun, tidak jarang kita menemukan kondisi seorang yang sudah berumur tetapi sangat jauh dari dewasa. Tidak jarang mereka kalah jauh dengan seseorang yang usianya jauh lebih muda.

Hmm...contohnya nih ya, sebagai mahasiswa kita pasti menginginkan nilai yang baik dalam setiap mata kuliah yang kita ambil. Apalagi itu mata kuliah pilihan. Kita yang memilih dan kita yang menentukan. Begitulah kira-kira kondisi yang menggambarkan. Tidak jarang  kita menempuh mata kuliah pilihan hanya untuk mengejar nilai. Istilahnya buat menuh-menuhin sks dan naikin ipk. Hmm..hati-hati kawan, udah salah niat dulu itu...

Satu bukti, tidak dewasanya kita memilih jalan yang akan kita tempuh..

Selanjutnya ni..

Setelah memutuskan mengambil mata kuliah pilihan tersebut, kita tidak bisa bertanggung jawab dengan mata kuliah pilihan tersebut. Bagaimana bentuk tidak tanggung jawabnya kita dengan pilihan itu ?

1.      Kita sering tidak datang berlangsung,

2.      Kita cenderung menganggap enteng beban mata kuliah tersebut.

Mungkin dengan kata lain, bisa saya katakan “mau nilai bagus tetapi sedikit usaha ? “

Hmm...

Ini tidak hanya terjadi pada mereka yang masih muda. Tetapi hal ini bisa terjadi pada mereka yang sudah jauh lebih berumur dari kita. Saya pernah membaca, tulisan kakak tingkat saya pada sebuah social network. Isinya tentang, merasa dirugikan jika harus mengulang mata kuliah dan jika itu terjadi, lebih baik dia tidak jadi mengambil mata kuliah tersebut.

Hmmm...secara pribadi, saya tidak setuju dengan pernyataan umum kakak tingkat saya tersebut. Karena, menurut saya sesuatu itu pasti butuh usaha yang lebih jika menginginkan hasil yang terbaik. Ikhtiar itu sama dengan usaha dan doa. Ya, Allah pasti akan memberikan jawaban atas semua yang kita lakukan. Percaya saja...

Salam semangat dan terus berkarya !!